Untuk melindungi orang yang sedang berulang tahun dari pengaruh jahat, orang-orang mengelilinginya dan berpesta. Suara-suara yang ribut juga digembar-gemborkan untuk menakut-nakuti roh-roh jahat.
Sainsforge - Pada waktu itu tidak ada tradisi hadiah atau tamu undangan yang membawakan kado berserta ucapan ulang tahun. Namun jika ada tamu yang membawa hadiah, maka hal tersebut dianggap sebagai sebuah pertanda baik bagi orang yang sedang berulang tahun tersebut. Bunga kemudian menjadi cukup populer sebagai hadiah ulang tahun.
Beberapa saat lalu sebelum posting ini lahir, saya meng-countdown detik-detik tegang untuk mengucapkan selamat ulang tahun kepada someone special. Ketika tiba waktunya, saya langsung kirim SMS dan serta-merta menuhin dinding facebook demi terciptanya kata, “Happy B’day yaaa…”
Lantas, saya jadi agak penasaran juga dengan yang namanya ulang tahun. Siapa yang pertama merayakan ulang tahun? Lalu darimana asal-muasalnya hari yang kerapkali membuat kita bahagia dan haru tersebut. Jadi sekalian nyoba sok jadi translator, saya googling ke situs luar sana. Setelah bertapa beberapa saat lamanya, jadi deh postingan saya di pagi buta ini.
Sejarah Ulang Tahun
Hal ini tentu saja sangat menarik untuk dikupas. Tapi, did you know? Bahwa perayaan hari ulang tahun itu sudah lama ada sebelum munculnya agama Kristen. Padahal, yang umumnya kita tahu adalah, tahun masehi berawal dari kelahiran Yesus. Nah, jadi jika hal ini mengejutkanmu, baca terus untuk mengetahui fakta yang lebih menarik serta tahap perkembangan mengenai sejarah perayaan ulang tahun.
Perkembangan Kalender
Pada awalnya, orang-orang jaman dulu tidak tahu bagaimana menghitung tanggal sehingga mereka tidak dapat memperhatikan peringatan peristiwa-peristiwa penting seperti halnya ulang tahun. Namun secara bertahap, manusia jadul mulai mempelajari siklus bulan. Akhirnya mereka mengerti dan selanjutnya mengembangkan kalender. Hasil pengembangan tersebut akhirnya dapat memudahkan mereka untuk menghitung tanggal lahir dan merayakan peristiwa lain.
Sejarah Perayaan Ulang Tahun dan Tradisi Pagan
Sejarah ulang tahun dapat ditelusuri kembali sebelum munculnya agama Kristen. Dalam budaya pagan (Paganisme adalah sebuah kepercayaan/praktek spiritual penyembahan terhadap berhala yang pengikutnya disebut Pagan) meyakini bahwa, roh-roh jahat akan mendatangi orang-orang yang sedang berulang tahun.
Nah, untuk melindungi orang yang sedang berulang tahun dari pengaruh jahat, orang-orang mengelilinginya dan berpesta. Suara-suara yang ribut juga digembar-gemborkan untuk menakut-nakuti roh-roh jahat.
Pada waktu itu tidak ada tradisi hadiah atau tamu undangan yang membawakan kado berserta ucapan ulang tahun. Namun jika ada tamu yang membawa hadiah, maka hal tersebut dianggap sebagai sebuah pertanda baik bagi orang yang sedang berulang tahun tersebut. Bunga kemudian menjadi cukup populer sebagai hadiah ulang tahun.
Catatan Awal Perayaan Ulang Tahun
Para ahli sejarah meyakini bahwa perayaan ulang tahun sudah ada semenjak masa lampau. Dari bukti-bukti yang ada, hanya raja-raja, bangsawan dan orang-orang penting sajalah yang mampu merayakan dan mencatatnya dalam sejarah. Sedangkan masyarakat jelata pada waktu itu tidak sanggup merayakan ulang tahun karena keterbatasan dana.
Perayaan Ulang Tahun Terpopuler dalam Sejarah
Peristiwa ulang tahun yang terpopuler dalam sejarah adalah ulang tahun Yesus. Selama hampir 2000 tahun sejak kelahiran Yesus di Betlehem, orang Kristen telah merayakannya sebagai hari Natal.
Sekitar 4.000 tahun yang lalu Raja Firaun merayakan ulang tahunnya dengan mengadakan perayaan besar-besaran bagi pengikut istananya.
Raja Herodes juga pernah merayakan ulang tahunnya dengan raja, perwira tinggi serta para kerabat istimewanya pada sebuah pesta jamuan makan malam istimewa di Galilea.
Tradisi Ulang Tahun Populer dan Simbol-simbol
Beberapa tradisi hari ulang tahun populer dan simbol-simbol yang kita kenal sekarang ini berasal ratusan tahun yang lalu. Beberapa orang percaya bahwa tradisi kue ulang tahun dimulai oleh orang Yunani, awalnya dari kue bentuk bulat atau berbentuk bulan untuk kuil Artemis – Dewi Bulan. Yang lain percaya bahwa kebiasaan kue ulang tahun dimulai di Jerman, dimana mereka membuat roti dalam bentuk kain lampin bayi Yesus.
Kebiasaan populer menyalakan lilin pada kue dikatakan berasal dari Yunani yang menggunakan lilin pada kue yang akan dipersembahkannya kepada Artemis agar membuatnya bersinar seperti bulan. Beberapa yang lainnya percaya secara turun-temurun, bahwa penyalaan lilin berasal dari keyakinan mereka bahwa para dewa yang tinggal di langit menyalakan lilin untuk membantu mengirim doa. Orang Jerman dipercaya telah menempatkan sebuah lilin besar di tengah kue untuk melambangkan ‘terang hidup’. Bahkan sekarang orang-orang melakukan ritual make a wish dan mengheningkan cipta saat akan meniup lilin. Meniup semua lilin dalam satu nafas juga dipercaya dapat membawa keberuntungan.
Ulang Tahun Pada Masa Sekarang
Selama bertahun-tahun lamanya, perayaan ulang tahun menjadi sangat populer di seluruh dunia hingga saat ini. Mereka secara umum merayakannya tanpa memandang kasta dan status sosial. Metode perayaan ulang tahun di beberapa negara juga berbeda-beda karena mengikuti dasar lingkungan budaya, tradisi agama dan kepercayaan spiritual mereka.
Di mana-mana ulang tahun adalah hari istimewa. Orang-orang merayakannya dengan bersenang-senang dengan orang-orang tercinta. Sedangkan yang tidak dapat ikut merayakannya akan mengirimkan ucapan dengan kartu ucapan. Tradisi kartu ucapan ini dimulai di Inggris sekitar seratus tahun yang lalu.
Seperti itulah Birthday History yang ternyata sudah berjalan ribuan tahun lamanya. Yang jelas, kita harus mensyukurinya jika masih bisa menikmati hari ulang tahun. Semoga sukses, sehat dan bahagia selalu. Pokoknya semua yang baik-baik di-semogakan saja.